Pasangan mata uang GBP/CHF melambangkan nilai tukar antara Pound Inggris dan Franc Swiss. Nilai ini menunjukkan berapa banyak Franc Swiss yang diperlukan untuk membeli satu Pound Inggris.
Pound Inggris, yang diawasi oleh Bank of England (BoE), dan Franc Swiss, yang dikelola oleh Swiss National Bank (SNB), adalah pemain penting di pasar valas global. Pasangan GBP/CHF sering kali dipengaruhi oleh kebijakan moneter yang diterapkan oleh bank-bank sentral ini.
Contohnya, jika BoE menaikkan suku bunga sementara SNB mempertahankan suku bunga, Pound dapat terapresiasi terhadap Franc Swiss, menyebabkan pasangan GBP/CHF naik. Sebaliknya, jika SNB menaikkan suku bunga, Franc Swiss dapat menguat, menyebabkan penurunan pasangan GBP/CHF.
Kesehatan ekonomi dan indikator utama seperti pertumbuhan PDB, tingkat pengangguran, tingkat inflasi, dan sentimen konsumen di Inggris dan Swiss juga dapat memengaruhi pasangan ini. Contohnya, data ekonomi positif dari Inggris dapat memperkuat Pound dan mendorong pasangan GBP/CHF lebih tinggi. Sebaliknya, kinerja ekonomi yang kuat di Swiss dapat meningkatkan Franc Swiss, menyebabkan pasangan ini menurun.
Franc Swiss dianggap sebagai mata uang safe-haven, yang sering dipilih oleh investor selama masa ketidakpastian ekonomi atau volatilitas pasar. Oleh karena itu, pasangan GBP/CHF juga dapat dipengaruhi oleh sentimen risiko global. Contohnya, selama periode ketidakpastian ekonomi global, Franc Swiss mungkin menguat terhadap Pound, yang menyebabkan penurunan pasangan GBP/CHF.
Trading pasangan GBP/CHF membutuhkan pemahaman menyeluruh tentang faktor-faktor ini dan pemantauan yang konsisten terhadap peristiwa ekonomi di Inggris dan Swiss. Penting juga untuk mempertimbangkan peristiwa geopolitik yang mungkin berdampak pada salah satu mata uang, seperti Brexit. Seperti biasa, strategi manajemen risiko yang solid sangat penting dalam trading forex karena adanya risiko yang melekat di pasar.